Agama yang Melarang Judi Bola dan Alasan Dibalik Pelarangannya – Judi menjadi permainan yang dilarang oleh negara, ini karena ia merupakan aktifitas yang memberikan efek negatif bagi masyarakat. Islam sebagai agama mayoritas di Indonesia juga melarang permainan judi sbobet88, namun apakah Anda tahu bahwa ia juga dilarang di agama lain?
Secara umum, judi merupakan aktifitas permainan yang dilakukan dengan menggunakan taruhan. Taruhan yang dilakukan biasanya menggunakan media uang, atau apapun yang berharga sehingga merugikan pemain yang kalah.
Ia juga merupakan permainan yang tidak bisa diprediksi kemenangannya, mereka yang sudah berpengalaman bisa saja memiliki peluang menang yang besar. Untuk yang baru bermain juga bisa memenangkan permainan, jadi tidak ada batasan yang jelas siapa yang memenangkan permainan kecuali bergantung dengan keberuntungan.
Permainan untung-untungan seperti ini ternyata dilarang oleh banyak agama, berikut merupakan penjelasan lengkap mengenai agama yang melarang judi bola dan berbagai judi lain di Indonesia.
Judi Menurut Agama Kristen
Kristen secara detail tidak memberikan larangan untuk bermain judi, bahkan di dalam kitabnya, permainan judi tidak disebutkan secara khusus. Meski demikian, para pastur Kristen tetap menyarankan untuk menjauhi perbuatan judi karena dampaknya yang buruk, baik bagi diri sendiri maupun bagi orang lain.
Di agama Kristen hanya disebutkan mengenai undian, sejenis permainan untung-untungan yang menyerupai judi. Permainan tersebut dijelaskan dengan rinci berikut dengan berbagai peristiwa yang menyertainya. Di zaman dulu, undian masih sering dilakukan untuk memutuskan suatu masalah jika sudah sulit ditemukan pilihannya, berbeda dengan konsep judi masa kini.
Ada alasan kenapa Kristen sebagai agama yang dogmatis melarang perbuatan judi, diantaranya adalah sebagai berikut:
- Judi membuat seseorang lupa dengan berbagai hal, baik melakukan ibadah kepada Tuhan, berbuat baik kepada teman dan keluarga atau membantu mereka yang membutuhkan. Inilah alasan kenapa Kristen sebagai agama yang melarang judi bola dan judi lainnya.
- Judi bisa membuat seseorang memiliki perilaku yang buruk dan jahat, orang yang bermain judi bisa menjual semua hartanya dan digunakan untuk hal yang kurang bermanfaat.
- Seseorang yang bermain judi mungkin saja mendapat keuntungan yang besar, namun keuntungan tersebut datangnya bukan dari Tuhan, sehingga hilang berkat yang ada di dalamnya.
- Seorang pemain judi akan malas bekerja, sebab menganggap bahwa ia akan diuntungkan hanya dengan bermain judi.
Larangan Judi Menurut Agama Hindu
Serupa dengan Islam, Hindu juga secara tegas melarang umatnya untuk melakukan aktifitas perjudian. Kitab suci agama Hindu yang melarang judi adalah Manava Dharmasastra yang merupakan kitab mengenai aturan dan bagaimana berperilaku baik selama hidup.
Tidak hanya melarang judi, Hindu juga membedaka secara rinci antara perjudian dengan taruhan. Untuk mereka yang melakukan permainan dengan taruhan benda hidup, maka ia disebut pertaruhan. Sedangkan jika menggunakan benda mati, maka ia disebut sebagai perjudian.
Sebagai agama yang melarang judi bola dan berbagai jenis judi lainnya, Hindu juga mengkategorikan seseorang yang bermain judi sebagai orang sramana Bandar. Orang-orang ini biasanya dijauhi masyarakat karena berperilaku buruk dan berteman dengan orang-orang yang kurang baik, baik pencuri, pemabuk, atau orang yang gemar berbuat zina.
Ada sebutan lain untuk penjudi dalam agama Hindu, yakni pencuri yang tersamar karena sebenarnya ia mencuri dari pihak yang kalah berdasarkan taruhan yang dilakukan. Selain itu, mereka yang berjudi juga bisa menimbulkan perbuatan tercela yang lain, misalnya permusuhan, pencurian, hingga menganggu ketentraman hidup orang lain.
Larangan Judi Menurut Agama Budha
Budha merupakan agama yang melarang umatnya untuk berperilku secara berlebihan, mereka diharuskan untuk hidup sederhana dan berperilaku welas asih. Dalam agama Budha, kesederhanan yang diterapkan nyaris serupa dengan zuhud dalam agama Islam, sehingga ia juga melarang permainan judi untuk penganut agamanya.
Sederhana yang dimaksudkan oleh agama Budha adalah sederhana baik dalam materi atau non materi, dan dengan bermain judi, maka seseorang akan melanggar ketentuan untuk hidup sederhana. Budha juga memberikan pengertian yang cukup rinci mengenai perjudian, yakni taruhan atau permainan yang merugikan pihak yang kalah.
Rincian lain dari permainan judi menurut Budha sebagai agama yang melarang judi bola adalah sebagai berikut:
- Pihak pemenang mendapatkan kebencian dari pihak yang kalah, begitu pula dengan rasa benci dan dengki.
- Pihak yang kalah bersedih atas kekalahan yang menimpanya, ia juga kehilangan kekayaan karena permainan yang telah dilakukan.
Seseorang yang bermain judi juga mendapatkan sanksi sosial oleh umat agama Budha, diantaranya adalah larangan untuk mempercayai apapun yang penjudi ucapan. Masyarakat Buhda juga akan memandang rendah orang yang berjudi, begitu pula dengan mahkamah pengadilan, kata-kata mereka dianggap tidak ada atau diabaikan.
Di dalam kitab agama Budha juga dirincikan mengenai unsur-unsur dan perbuatan yang membuat seseorang terlena dengan dunia. Beberapa diantaranya adalah bermain judi, bermain wanita, berteman dengan orang yang malas, serta keluyuran di waktu yang tidak dianjurkan oleh masyarakat. Dengan berbagai penjelasan tersebut, dapat diambil kesimpulan bahwa judi merupakan aktifitas yang dilarang dalam agama Budha.
Informasi mengenai agama yang melarang judi bola tersebut semoga bisa memberikan tambahan pengetahuan untuk Anda. Bahwa judi merupakan aktifitas yang tidak dianjurkan, baik oleh agama ataupun negara. Dengan demikian, Anda bisa mempertimbangkan ulang mengenai keinginan untuk melakukan judi dan memilih aktiiftas lain yang sekiranya memberikan manfaat, tidak hanya bagi diri sendiri namun juga orang lain.